Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maju di Pilkada 2020, 5 Legislator Sulut Segera Diproses PAW

Kompas.com - 07/09/2020, 23:07 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Sebanyak lima anggota DPRD Sulawesi Utara yang maju dalam kontestasi Pilkada 2020 terancam dicopot atau mengalami pergantian antar waktu (PAW).

Kelima legislator tersebut, yakni Andrei Angouw, Richard Sualang, Wenny Lumentut, Hengky Honandar, dan Netty Agnes Pantow.

“Jadi, setelah ditetapkan sebagai calon oleh KPU, anggota dewan yang bersangkutan mengajukan pengunduran diri. Kemudian akan segera diproses PAW,” kata Kepala Bagian Persidangan Sekretariat DPRD Sulut Ronny Geruh saat dikonfirmasi, Senin (7/9/2020).

Baca juga: Mendaftar di KPU Sulut, Bakal Paslon PDI-P Olly Dondokambey-Steven Kandouw Naik Sepeda

Menurut dia, untuk calon pengisi PAW akan menunggu usulan dari partai politik (Parpol), dan kemudian diusulkan ke KPU.

Seperti diketahui, tiga legislator dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yakni Andrei Angouw dan Richard Sualang berpasangan sebagai calon wali kota dan wakil wali Kota Manado.

Sedangkan, Hengky Honandar maju sebagai calon wakil wali kota Bitung.

Baca juga: Selama Dua Hari, Positif Covid-19 di Sulut Bertambah Jadi 97 Kasus

Kemudian, Wenny Lumentut dari Partai Gerindra maju sebagai calon wakil wali kota Tomohon.

Sementara, Netty Agnes Pantow dari Partai Demokrat maju sebagai calon wakil bupati Minahasa Utara.

Kelima legislator ini sudah mendaftar di KPU, pada 4-6 September 2020 lalu, dan mulai hari ini menjalani tahapan cek kesehatan di RSUP Prof Kandou Manado.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com