MANADO, KOMPAS.com - Sudah enam orang yang bekerja di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Hal itu membuat kantor tersebut ditutup sementara.
Sebelumnya, Sekretaris DPRD Sulut Glady Kawatu dinyatakan positif Covid-19 pada Sabtu (10/10/2020).
Baca juga: Sekretaris DPRD Sulut Positif Covid-19, Satgas Telusuri Semua Kontak Erat
Terbaru, Selasa (13/10/2020), bertambah lima kasus baru. Kelima orang ini adalah aparatur sipil negara (ASN) dan tenaga harian lepas (THL).
"Sudah ada enam kasus di DPRD Sulut. Enam orang ini sudah termasuk sekretaris DPRD," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Sulut Gemmy Kawatu saat dihubungi Kompas.com, Selasa sore.
Asisten III Pemprov Sulut itu menambahkan, sudah ada rekomendasi kantor DPRD ditutup sementara.
"Sesuai rekomendasi itu, maka kita tutup sementara kantor DPRD. Nanti akan koordinasi lebih lanjut dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Sulut," ujar Gemmy.
Baca juga: Positif Covid-19 di Sulut Bertambah 93 Kasus dalam 2 Hari Terakhir
Seperti diketahui, Senin (12/10/2020), Satgas Covid-19 melakukan tes swab kepada 88 orang yang merupakan kontak erat dengan Sekretaris DPRD Glady Kawatu.