Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 20 Caleg Terpilih DPR RI Usianya di Bawah 30 Tahun

Kompas.com - 31/08/2019, 14:53 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan 575 calon legislatif DPR RI terpilih periode 2019-2024.

Penetapan itu digelar melalui rapat pleno terbuka, Sabtu (31/8/2019).

Ke-575 caleg yang ditetapkan beragam usianya, mulai dari yang paling muda 23 tahun hingga yang tertua 80 tahun.

Tercatat, ada lebih dari 20 caleg terpilih yang usianya di bawah 30 tahun.  

Sebanyak dua caleg terpilih berusia 29 tahun, tiga caleg terpilih berusia 28 tahun, enam caleg terpilih berusia 27 tahun, dan tiga caleg terpilih berusia 26 tahun.

Baca juga: Daftar 10 Caleg DPR dengan Suara Terbanyak, dari Puan hingga Fadli Zon

Selain itu, ada dua caleg terpilih yang berusia 25 tahun, dua caleg terpilih berusia 24 tahun, dan tiga caleg terpilih berusia 23 tahun.

Caleg ini tersebar di berbagai daerah pemilihan dan partai politik, mulai dari Gerindra, Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), hingga Demokrat.

Berikut sepuluh caleg terpilih termuda yang ditetapkan oleh KPU:

1. Muhammad Rahul, 23 tahun
Perolehan suara: 58.565
Partai Gerindra
Daerah pemilihan Riau I

2. Puteri Komarudin, 26 tahun
Perolehan suara: 70.164
Partai Golkar
Daerah pemilihan Jabar VI

3. Farah Puteri Nahlia, 23 tahun
Perolehan suara: 113.263
Partai Amanat Nasional
Daerah pemilihan Jabar IX

Baca juga: Hari Ini, KPU Tetapkan 575 Caleg DPR Terpilih Periode 2019-2024

4. Bramantyo Suwondo, 26 tahun
Perolehan suara: 27.934
Partai Demokrat
Daerah pemilihan Jateng VI

5. Dyah Roro Esti, 26 tahun
Perolehan suara: 48.377
Partai Golkar
Daerah pemilihan Jawa Timur X

6. Rizki Aulia Rahman Natakusumah, 25 tahun
Perolehan suara: 56.123
Partai Demokrat
Daerah pemilihan Banten I

7. Arkanata Akram, 24 tahun
Perolehan suara: 30.315
Partai Nasdem
Daerah pemilihan Kalimantan Utara

8. Adrian Jopie Paruntu, 25 tahun
Perolehan suara: 70.621
Partai Golkar
Daerah pemilihan Sulawesi Utara

Baca juga: Akibat Pembakaran KPU Papua, Dokumen Caleg DPRD Terpilih Hangus

9. Hillary Brigitta Lasut, 23 tahun
Perolehan suara: 70.345
Partai Nasdem
Daerah pemilihan Sulawesi Utara

10. Fachry Pahlevi Konggoasa, 24 tahun
Perolehan suara: 101.727
Partai Amanat Nasional
Daerah pemilihan Sulawesi Tenggara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Nasional
Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com